NOT EVALUATED
NE
DATA DEFICIENT
DD
2020
LEAST CONCERN
LC
NEAR THREATENED
NT
VULNERABLE
VU
ENDANGERED
EN
CRITICAL ENDANGERED
CR
EXTINCT IN THE WILD
EW
EXTINCT
EX
Dermogenys pusilla
TAKSONOMI
Kategori HIAS
Kingdom Animalia
Fillum Chordata
Super Kelas Pisces
Kelas Osteichthyes
Ordo Beloniformes
Familia Zenarchopteridae
Genus Dermogenys
Nama Daerah Ikan Julung-julung, Caraca
Pengarang Kuhl & van Hasselt, 1823
ID GENOM

TCTATATTTAGTGTTTGGTGCTTGAGCTGGAATAGTAGGAACTGCTTTAAGCCTTCTTATTCGGGCAGAA CTTAGTCAACCCGGCTCTCTCTTAGGGGATGACCAAATTTATAATGTTATCGTTACAGCACATGCCTTTG TAATAATCTTCTTTATAGTAATACCAATTATAATTGGTGGTTTTGGAAACTGACTCATTCCTTTAATACT AGGAGCTCCAGATATAGCATTCCCCCGAATAAATAACATAAGTTTCTGACTTCTACCCCCCTCTTTTCTC CTTCTCCTAGCCTCATCAGGCGTTGAAGCAGGTGCGGGAACAGGGTGAACAGTATATCCCCCCTTAGCAG GTAACCTAGCCCACGCAGGAGCATCCGTCGATTTAACAATTTTCTCTCTTCATTTAGCGGGTATTTCCTC AATTCTTGGGGCTATTAACTTTATTACCACAATTATTAACATAAAACCACCCGCAATTTCACAATATCAA ACCCCCCTGTTTGTCTGAGCCGTACTAATTACTGCTGTACTTCTTCTCTTATCATTACCAGTTTTAGCTG CTGGTATCACTATACTACTTACAGATCGAAATCTAAATACCACTTTTTTTGACCCTGCAGGTGGGGGAGA TCCTATTCTATATCAACACCTC

INFORMASI DETAIL
Kemunculan Asli
Panjang Maksimal 16.10 cm TL jantan/tidak berjenis kelamin
Distribusi Asia: Jawa, Indonesia [-7.2861645,104.6008914,6z]
Habitat air laut
Komentar Dikenal di pulau Jawa, Indonesia.
KARAKTERISTIK MORFOLOGI
  1. Bentuk Tubuh:
    1. Tubuh ramping, memanjang, agak pipih ke samping.
    2. Ukuran relatif kecil, panjang tubuh rata-rata 5–7 cm, maksimum sekitar 8 cm.
  2. Kepala & Mulut:
    1. Ciri khas: rahang bawah lebih panjang daripada rahang atas (halfbeak sejati).
    2. Moncong lurus memanjang, memberi tampilan khas seperti “paruh”.
    3. Mulut kecil, berada di ujung kepala (terminal-subterminal).
  3. Sirip:
    1. Sirip punggung (dorsal) terletak agak ke belakang tubuh, dekat dengan sirip ekor.
    2. Sirip anal berhadapan dengan sirip punggung.
    3. Sirip ekor lurus (truncate) atau sedikit bercabang.
    4. Sirip dada relatif kecil, transparan.
  4. Warna tubuh:
    1. Umumnya keperakan dengan punggung kehijauan atau kecokelatan.
    2. Bagian bawah tubuh pucat/putih keperakan.
    3. Pada beberapa populasi, sirip memiliki semburat kekuningan atau kemerahan.
  5. Ciri jantan & betina (dimorfisme seksual):
    1. Jantan: memiliki andropodium, yaitu sirip anal yang termodifikasi untuk membantu perkawinan.
    2. Betina: ukuran tubuh lebih besar, bagian perut membesar saat mengandung (vivipar).
UPAYA KONSERVASI

Konservasi ekosistem dilakukan dengan:

  1. Perlindungan habitat dan populasi ikan
  2. Rehabilitasi habitat dan populasi ikan
  3. Penelitian dan pengembangan
  4. Pemanfaatan sumber daya ikan dan jasa lingkungan
  5. Pengembangan sosial ekonomi masyarakat
  6. Pengawasan dan pengendalian (monitoring dan evaluasi)

Konservasi jenis dilakukan dengan:

  1. Penggolongan jenis ikan
  2. Penetapan status perlindungan jenis ikan
  3. Pemeliharaan
  4. Pengembangbiakan
  5. Penelitian dan pengembangan

Konservasi sumber daya genetik ikan dilakukan melalui upaya:

  1. Pemeliharaan
  2. Pengembangbiakan
  3. Penelitian
  4. Pelestarian gamet

Fishiden

AI Indentifikasi dan Klasifikasi ikan air tawar dan air laut asli Indonesia.


Copyright 2024 Fishiden